Dayak, turut dieja sebagai Dyak atau Dayuh merupakan salah satu rumpun bumiputera di Borneo. Ia merupakan gelaran umum bagi 200 suku kaum yang menetap di kawasan sungai dan bukit, terutamanya di bahagian tengah dan selatan Pulau Borneo, dengan bahasa, dialek, adat, undang-undang, kawasan dan budaya yang tersendiri, walaupun terdapat juga persamaan umum tentang puak ini. Lampung: "Yak demon jama niku" atau "Yak gering jama niku". Lombok: Ite Demen Side. Palembang: Aku cinto samo kau. Madura: Sengkok lebur ka be'nah. Manado: "Torang sayang pa ngoni" atau "Torang sayang pa ngana". Sunda: Abdi bogoh ka anjeun. Timor: Beta talalu cinta deng lu. Papua: Sa cinta ko. Sunda : Abdi bogoh ka anjeun. Isi artikel Fokus penelitian ini adalah bentuk kata sapaan dan penggunaannya dalam Bahasa Dayak Kenyah Dialek Lepo Tau digunakan oleh masyarakat Dayak Kenyah yang berdomisili di Desa Long Nawang Kecamatan Kayan Hulu Kabupaten Malinau. Penelitian ini bersifat kualitatif, yaitu penelitian yang mendeskripsikan bentuk kata sapaan dan penggunaannya.

Kalian pasti tahu kan, Suku Dayak sangat terkenal akan telingaan aruu atau tradisi memanjangkan telinga. Sayangnya saat itu hanya ada satu orang Bapak itu saja yang bertelinga panjang.Pertunjukan yang ditampilkan ada 10 tarian. Penampilan awal dihibur dengan tarian pembuka. Tarian ini dibawakan oleh laki-laki yang sudah dewasa.

Siang nan terik ini ditengah lapangan Desa Lekaq Kidau, Kecamatan Sebulu, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Bayak Garou (87), orang yang dituakan di Dayak Kenyah Lepok Bem, komat-kamit. Di sekelilingnya beberapa tetua adat yang lain mendengarkan dengan saksama. Bayak Garou memimpin upacara penyembelihan babi.

ahe = apa, kata tanya ( contoh kalimatnya : ahe nang kao makatn'i koa artinya : apa yang kamu makan itu) ba' ahe = bahasa logat dayak ahe (dayak kaayatn) yang ujung logat bahasanya berbunyi atn & e,/he. ngahe = mengapa. aheatn = apakan, diapakan. ai' = air, cairan ( contoh kalimatnya : ai' ka sunge kohat, jukut tanah luruh ka daya artinyaair

Berbeda daerah berbeda pula bahasanya. Namun, justru ini kekayaan Indonesia yang wajib dilestarikan. Kita harus menggunakan bahasa daerah sesering mungkin supaya tidak punah. Nah, yuk coba gunakan 12 bahasa daerah ini untuk mengungkapkan 'Aku cinta kamu'. Dijamin unik dan beda deh! 1. Malang. Sukma Sakti/IDN Times. 2.

Bulan madu..aku pun tak minta.. Asalkan kita dapat berdua.. Aku pun bahagia.. Ke mana pun kau pergi.. ku kan ikut kamu.. Walau..ke hujung dunia.. Jangankan gunung Fujiyama.. (Fujiyama) Puncak Himalaya ku ikut kamu.. Jangankan ke Kemboja.. (ke Kemboja) Ke Ethiophia ku ikut kamu.. Kalau memang kamu cinta aku.. Ke kutub utara..aku ikut kamu..
Jelajah Arsitektur Lamin Suku Dayak Kenyah/Tri Agustin Kusumaningrum; Penyunting: Kity Karenisa; Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018. viii; 81 hlm.; 21 cm. ISBN 978-602-437-498-3. CERITA RAKYAT – KALIMANTAN ARSITEKTUR, INDONESIA.
Hai sobat uniquee, penasaran ya seperti apa bahasa minang ungkapan perasaan seperti aku cinta kamu, aku kangen kamu, aku sayang kamu, aku suka sama kamu, dan aku benci sama kamu. Berikut saya akan uraikan secara detail. ayo simak dan praktekkan nanti ya.
Bahasa Lundayeh adalah sebuah dialek bahasa Dayak Orang Ulu dari kelompok bahasa Kelabitik yang dituturkan di sepanjang sungai Sesayap, Krayan, Nunukan Kabupaten Malinau Kalimantan Utara serta di Brunei (Temburung) dan Malaysia Timur (Long Pasia, Tenom, dan (Miri, Limbang, Lawas). Kosakata Lundayehsunting sumber. Pranala luar.
QdnHm.
  • t25z9w7c14.pages.dev/364
  • t25z9w7c14.pages.dev/318
  • t25z9w7c14.pages.dev/585
  • t25z9w7c14.pages.dev/983
  • t25z9w7c14.pages.dev/724
  • t25z9w7c14.pages.dev/495
  • t25z9w7c14.pages.dev/448
  • t25z9w7c14.pages.dev/375
  • bahasa dayak kenyah aku cinta kamu